RingkasanKhotbah : 14 April 2002. Mengikut Yesus Tidak Dapat Tanpa Menyangkal Diri. Nats: : Matius 16: 24-27; Lukas 14: 26-27. Pengkhotbah : Ev. Solomon Yo . Tuhan Yesus berkata kepada murid-muridNya dalam Matius 16:24 : “Setiap orang Dalam perintah ini terkandung kebenaran paradoks mengenai bagaimana seharusnya kita bersikap kepada diri
Yesustidak memaksudkan bahwa setengah dari pengikutnya yang akan masuk ke kerajaan surga itu bodoh dan setengah lainnya bijaksana. 18 kelahiran yesus kristus adalah seperti berikut: Selamat datang di situs khotbah.co. 30 desember 2017 11:32 diperbarui: Konteks bacaan hari ini terkait dengan tema khotbah yesus tentang akhir zaman (pasal 24 dan 25).
Yohanes6:22-29 "Yesus Tahu Motivasi Kita Dalam Mengikut Dia" Yohanes 6:30-40 "Claim Sebagai Mesias" Yohanes 6:41-47 "Claim Yesus Bisa Memberikan Hidup Kekal" Yohanes 6:48-59 "Yesus Roti Hidup" Yohanes 6:60-71 "Simpatisan Kristen" Yohanes 7:1-13 "Yesus Berjalan Keliling Galilea"
Temayang sampaikan di renungan remaja kristen ini yaitu mengenai upah mengikut yesus. Contoh tata ibadah pemuda kristen yang baik dan benar paulipu / sistem ibadah kreatif yang bisa di lakukana. GEREJA KRISTEN INDONESIA | Kavling Polri, Jelambar from bahan renungan khotbah untuk pemuda kristen.
Karenaberkali-kali Yohanes memakai kata-kata Allah yang hidup. · Bapa sendiri menghendaki agar setiap orang yang melihat Yesu dan percaya kepada-Nya beroleh hidup yang kekal (6:40). · Yesus sendiri adalah pemberi hidup sebab Sang Bapa sudah memberikan perkenan-Nya tentang hal itu kepada Yesus (6:27). · Yesus memberikan hidup kepada siapa
DaftarIsi. Khotbah Kristen Lukas 4: 1-13 | Setia Dan Taat Dalam Pencobaan. Setelah memperingati hari Rabu Abu, minggu ini kita memasuki masa Pra Paskah 1. Masa Pra Paskah mencakup 40 hari mulai hari Rabu Abu sampai Minggu Palma (minggu sebelum Yesus disalibkan). Jika Paskah memperingati kebangkitan Yesus setelah kematianNya di atas kayu
Kata“berpadanan” (4:1) berarti punya nilai, bobot yang sama, seimbang dengan keberadaan kita sebagai anak Tuhan. Jerry Autrey berkata : “Dalam hidup Kristen, kepercayaan dan kelakuan, pengakuan iman dan tingkah laku , ajaran dan praktek, jabatan dan prestasi, wahyu dan tanggapan, akan dan buah, kedudukan dan keadaan harus seimbang.”.
z5qLnu. 10 commentsKomunitas menantikan kabar dari Anda!Masuk atau gabung ke Pixabay untuk melihat komentarTentang kreatorI'm a portrait photographer and illustrator in Brazil amateur. I am more than happy to share my photos and illustrations so others can use them for free. But, please do not SELL my images in any way without contacting me. Do not use them in any way without contacting me first. You can contact me on email waldryano Always help the artist with your donation >Café< A quem é Brasileiro e quiser me ajudar com a minha arte, aceito pix 042999350208
Naskah Khotbah tentang Mengikut Yesus “Khotbah tentang Mengikut Yesus” PENDAHULUAN Kamus Webster mendefinisikan orang Kristen sebagai “orang yang mengaku percaya kepada Yesus sebagai Kristus, atau percaya kepada agama yang berdasarkan pengajaran Yesus.” Walaupun ini adalah definisi yang bagus dalam memahami apa itu orang Kristen, tetapi definisi ini kurang dapat menjelaskan kebenaran Alkitab mengenai apa artinya menjadi seorang Kristen. Sesungguhnya kata “Kristen” digunakan tiga kali dalam Perjanjian Baru Kisah Rasul 1126; 2628; 1 Petrus 416. Dimana dijelaskan bahwa para pengikut Yesus Kristus pertama kali digelari “Kristen” di Antiokhia Kisah Rasul 1126 karena kelakuan mereka, kegiatan dan kata-kata mereka yang seperti Kristus. Pada mulanya istilah ini dipakai oleh orang-orang tidak percaya di Antiokhia sebagai ejekan dan penghinaan terhadap orang-orang Kristen. Secara harafiah istilah “Kristen”, dalam bahasa yunani memiliki arti “menjadi bagian dari kelompok Kristus” atau “pengikut Kristus,” “peniru-peniru Kristus Yesus” . Sayangnya, setelah sekian waktu lamanya, kata “Kristen” telah kehilangan sebagian besar dari maknanya dan sering dipergunakan untuk seseorang yang tampak beragama atau yang memiliki nilai-nilai moral yang tinggi, dan bukan dipakai untuk pengikut atau peniru cara hidup Yesus Kristus. Banyak orang yang tidak percaya menganggap orang-orang Kristen adalah mereka yang suka ke gereja atau mereka yang tinggal di negara “Kristen”. Kebenarannya adalah pergi ke gereja setiap minggu, suka membantu orang lain bersosial, menjadi orang baik, semua itu tidak menjadikan anda orang Kristen. Seperti ada ungkapan, “Pergi ke gereja tidak membuat orang jadi orang Kristen, sama seperti masuk ke garasi tidak membuat orang jadi mobil.” Bahkan menjadi anggota gereja, mengikuti kebaktian secara teratur dan menyumbang untuk gereja tidak membuat Anda menjadi orang Kristen. KALIMAT PERALIHAN Jadi apa artinya menjadi orang Kristen? Mari kita akan mulai dengan menyamakan persepsi dulu, ikut Yesus yang mana? Sebab sesungguhnya ada kemungkinan bisa-bisa Yesus yang anda ikuti dengan yang saya ikuti berbeda. Mari kita baca dari Lukas 218 ini adalah ucapan Tuhan Yesus sendiri Jawab-Nya "Waspadalah, supaya kamu jangan disesatkan. Sebab banyak orang akan datang dengan memakai nama-Ku dan berkata Akulah Dia, dan Saatnya sudah dekat. Janganlah kamu mengikuti mereka. ISI Yesus adalah nama umum di tanah Israel, seumum nama Joko, di pulau Jawa. Oleh karena itu Tuhan Yesus sering disebut sebagai Yesus, orang Narazareth, untuk memperjelas Yesus yang mana yang sedang dimaksud. Ada juga Yesus, Anak Yusup. Di Alkitab ada juga Yesus Barabas, Yesus Yustus. Bahkan Yosua adalah nama Yesus dalam bahasa ibrani. Jadi saat anda berkata anda orang Kristen, anda ikut Yesus; maka anda ikut Yesus yang mana??? Itu jadi pertanyaan penting. Sebab firman Tuhan yang tadi kita baca memperingatkan kita, akan ada banyak orang yang memakai nama Yesus. Dan bahkan bukan hanya memakai nama Yesus, dia akan berkata “Akulah Yesus”, dan Tuhan sudah memperingatkan “Janganlah kamu mengikuti mereka”. Ikutilah Yesus yang benar! Setidaknya ada dua kemungkinan Yesus yang dapat anda ikuti 1 Yesus Menurut Pemikiran Anda Sendiri Menurut Kata Orang Beberapa bulan lalu kita ada belajar mengenai istilah Kristen Atheis. Saudara masih ingat? Tentang orang-orang Kristen yang mengaku percaya kepada Tuhan, tetapi pada dasarnya tidak kenal siapa Tuhan itu. Dan hasilnya, banyak orang Kristen mengaku menjadi pengikut Yesus. Tetapi karena dia tidak kenal siapa Yesus sebenarnya, dia membuat Yesus menurut pengertiannya sendiri. Yang tidak ada di Alkitab. Seperti A. Yesus yang pasti menyembuhkan orang sakit. Dia adalah “Tabib yang Ajaib” Kata Yesus adalah “Tabib yang Ajaib” tidak pernah ada di dalam Alkitab. Tidak ada ayatnya. Tuhan Yesus tidak pernah mengajarkan bahwa kalau engkau sakit, tidak perlu ke dokter, tidak perlu minum obat, tidak perlu operasi, cukup hanya dengan berdoa. = Tuhan Yesus tidak pernah mengajar demikian. Bahkan Tuhan Yesus mengatakan “orang sakit itu memerlukan tabib, memerlukan dokter”. Lalu jawab Yesus kepada mereka, kata-Nya "Bukan orang sehat yang memerlukan tabib, tetapi orang sakit; Lukas 531 Jadi mengajarkan bahwa Yesus mengajar kita untuk tidak boleh ke dokter itu artinya tidak punya iman, kalau minum obat itu berarti tidak percaya bahwa Tuhan Yesus mampu menyembuhkan - adalah omong kosong. Karena itu tidak ada di dalam Alkitab. Mohon jangan salah mengerti, jangan salah faham. Alkitab memang benar mengajar mukjizat kesembuhan itu ada. Sampai hari ini itu masih berlangsung, masih sering terjadi dimana-mana. Berharap dan berdoa untuk mukjizat kesembuhan bukanlah sebuah kesalahan. Tetapi memaksa orang untuk percaya bahwa ketika anda sakit “Cukup hanya berdoa, dan pergi ke dokter adalah tindakan berdosa karena tidak beriman” adalah “PENYESATAN”. Bahkan mengajar seseorang bahwa anda dapat disembuhkan kalau anda punya iman juga adalah salah. Sebab di dalam Alkitab apakah Paulus tidak punya cukup iman untuk disembuhkan? Apakah juga Timotius tidak punya cukup iman untuk disembuhkan? Kebenarannya adalah Tuhan tidak selalu bekerja menyembuhkan orang dengan cara mukjizat. Dia bisa memakai dokter, memakai obat yang kita minum untuk menyembuhkan kita. Dan justru tampaknya Tuhan menikmati memakai cara biasa ini, karena dalam proses ketika kita sedang sakit, berdoa memohon kesembuhan, meminum obat dari dokter - hasilnya seringkali iman kita bertumbuh. Mengatakan Yesus adalah “Tabib yang Ajaib” lebih terdengar seperti Yesus adalah “Dukun yang hebat”, dan itu adalah Yesus yang palsu. B. Yesus yang membawa seseorang jalan-jalan ke neraka. Kita sangat suka dengan cerita yang seru. Apalagi mendengar tentang seseorang yang pernah diajak oleh Tuhan Yesus pergi ke neraka, jalan-jalan sebentar, lalu pulang kembali ke dunia. Lalu untuk disuruh memberitakan injil tentang “Neraka itu sangat menakutkan maka bertobatlah”. Saya akan katakan ini berulang-ulang “Yesus yang seperti ini tidak ada di Alkitab”. Dan saya heran bahwa cerita-cerita seperti ini bukanlah yang pertama. Setidaknya ada lebih dari 7 orang yang pernah mengaku pergi ke neraka. Dan cerita mereka pergi ke neraka kebanyakan dimulai dari bahwa dia sedang tertidur lalu dibawa Tuhan ke neraka – atau sedang pingsan apakah ini bukan mereka bermimpi? Dan anehnya lagi cerita mereka tentang neraka TIDAK PERNAH sama. Ada yang bilang neraka itu ada gerbangnya, ada yang bilang neraka itu seperti mangkok isinya lautan api, ada yang bilang neraka itu gelap gulita. Apakah mereka pergi ke neraka yang sama? Atau ada banyak tempat neraka??? Yesus yang mengajak orang ke neraka, tidak ada di Alkitab. Ini jelas adalah Yesus yang palsu. Tuhan Yesus tidak perlu untuk mengajak orang ke neraka dulu supaya ia mau untuk pergi mengabarkan injil. Dan bukan hanya orang-orang mengaku pernah ke neraka, ada juga yang mengaku pernah di ajak Tuhan Yesus ke surga. Ada banyak juga yang ini. Yang ini juga sama kacaunya. Ada seseorang korea Choo Thomas yang mengaku diajak Tuhan Yesus ke surga sebanyak 17x, lalu ia menulis buku berjudul “Heaven is So Real”. Dan yang anehnya adalah karena sudah ke surga 17x, ia mengaku mendapat pengurapan Roh Kudus sehingga tubuhnya selalu bergetar, dan kalau ia berhenti bergetar ia merasa perutnya mengejang sakit sekali, seakan-akan mau meledak. Sebab itu adalah tanda bahwa Tuhan Yesus terus mengutusnya untuk pergi memberitakan kepada orang-orang bahwa surga itu nyata. Yesus yang seperti ini, juga tidak ada di Alkitab. Ini adalah Yesus yang palsu. C. Yesus yang Hanya Menjawab Doa yang Mendetail Seorang Pdt di korea mengajar jemaatnya untuk berdoa dengan sangat detail, sebab jika tidak detail, Tuhan tidak dapat menjawab doa orang tersebut. Apakah betul bahwa Tuhan TIDAK DAPAT menjawab doa yang tidak detail?? Ia lalu menceritakan bagaimana ia belajar berdoa. Ketika ia mulai menggembalakan jemaatnya di Seoul, ia sangat miskin dan tinggal di sebuah kamar. Kemudian ia ingin tahu apa yang harus dilakukan dengan mencoba bekerja tanpa ranjang, meja dan kursi, atau alat transportasi, dan ia mulai berdoa kepada Allah memohon hal-hal yang diperlukan. Ia sungguh-sungguh memohon sebuah meja, kursi dan sepeda, tetapi setelah enam bulan ia tidak memperoleh tiga benda itu dan ia menjadi sangat berkecil hati. Ia menceritakan - "Kemudian saya duduk dan mulai menangis. Tiba-tiba Tuhan Yesus berkata, "AnakKu, Aku sudah lama mendengar doamu." 'Tanpa berpikir saya langsung berujar, "Lalu dimana meja, kursi dan sepedanya?" 'Kemudian Roh Yesus berkata, "Ya, itulah masalah yang engkau hadapi dan semua anak-anakKu. Mereka memohon kepadaKu, meminta segala permintaan, tetapi mereka memohon dengan cara yang tidak jelas, sehingga Aku tidak menjawabnya. Apakah kamu tidak tahu bahwa ada lusinan jenis meja, kursi dan sepeda? Namun jelas engkau memohon sebuah meja, kursi dan sepeda kepadaKu. Engkau tidak pernah menyebutkan sebuah meja, kursi dan sepeda secara spesifik." Pendeta tersebut kemudian menceritakan bagaimana kemudian ia mulai menyebutkan secara spesifik semua barang yang ia minta dan doakan. Salah satunya dia berdoa untuk, 'Bapa, saya ingin mempunyai sebuah sepeda buatan Amerika, dengan gigi yang ada di samping, warna merah ...' Kemudian ia menceritakan bagaimana ia berdoa untuk kebutuhannya 'Saya memesan barang-barang tersebut dengan cara yang begitu jelas, sehingga Allah tidak mungkin membuat kesalahan dalam memberikannya. Pendeta ini mengatakan bahwa Allah tidak akan pernah menerima doa-doa yang tidak jelas. Betulkah Allah yang Maha Kuasa menjadi begitu kesusahan dengan doa yang tidak jelas? Bahkan suata kali ia mendoakan seorang wanita lajang yang berumur lebih dari tigapuluh tahun, yang ingin menikah, namun saat itu belum menemukan calon suami yang prospektif. Pendeta ini bertanya kepadanya sudah berapa lama ia memohon seorang suami, dan ia menjawab bahwa sudah lebih sepuluh tahun. Kemudian pendeta tersebut kembali berkata, 'Mengapa Tuhan tidak menjawab doamu selama sepuluh tahun lebih ini? Suami bagaimana yang engkau mohonkan itu?' Ia mengangkat bahunya dan menjawab, 'Ya, itu sih terserah kepada Tuhan. Tuhan tahu segala sesuatu.' Ia menanggapi dengan berkata sebagai berikut 'Itu adalah kesalahanmu. Sambil menyuruh wanita itu duduk dengan kertas dan pensil, ia lanjut bertanya serangkaian pertanyaan 'Jika engkau menuliskan jawaban-jawaban atas pertanyaanku, maka saya akan berdoa bagimu. Jawab pertanyaan ini 1 putih atau hitam? 2 tinggi atau pendek? 3 langsing tampan atau gemuk menyenangkan? 4 hobi apa? Musik 5 pekerjaan? Guru. Oke, tutup mata, bayangkan suamimu sekarang dan berdoalah. Dengan membaca tentang ini, saya malah melihat Yesus bukan sebagai Tuhan, tetapi malah mirip jin dalam botol. Ini jelas bukan Yesus yang benar. Ini tidak ada di Alkitab. Ini Yesus yang palsu. Ini adalah Yesus-Yesus Palsu. Yesus-Yesus yang tidak pernah ada di dalam Alkitab. 2 Yesus yang Menurut Alkitab adalah Satu-Satunya Yesus yang Benar Yesus sebagai “Isa” ada disebut di dalam kitab suci agama lain. Tetapi itu bukanlah Yesus yang benar. Mereka mengajarkan bahwa Yesus adalah nabi besar, tetapi bukanlah Juru Selamat. Yesus yang seperti Alkitab ajarkan adalah satu-satunya Yesus yang benar, yang harus kita ikuti. Waktu banyak orang berbicara tentang Yesus, mengajar tentang Yesus, berkata bahwa Ia bahkan meneladani Yesus, kita perlu menilai lebih dulu apakah itu adalah Yesus yang ada di dalam Alkitab? Atau yang bukan? Dan untuk itu bisa terjadi bagaimana dengan saat teduh anda? Apakah anda makan rohani setiap hari sama seperti anda makan jasmani setiap hari? Dan jika tidak tiap hari, jika hanya seminggu sekali, tolong jangan salahkan gereja, jangan salahkan komsel, jika anda menjadi lesu secara rohani. Jika anda mau semangat secara rohani, anda perlu makan secara rohani. Membaca Alkitab, bersaat teduh setiap hari. PENUTUP Mengikut Yesus berarti menjadikan DIA sebagai satu-satunya standar kehidupan kita. Mengikut Yesus adalah berarti anda hidup dalam misi Tuhan. Pertama-tama kita perlu pastikan Yesus mana yang kita ikuti? Yang menurut pemikiran kita sendiri, menurut kata orang lain, atau menurut Alkitab? Jangan tertipu banyak Yesus yang palsu di luar sana. Baca Alkitab anda setiap hari. Saat teduh lah setiap hari, supaya anda tidak mudah tertipu oleh ajaran palsu. Tuhan Yesus berkati. Khotbah lainnya dapat ditemukan DISINI.
Pdt Marco B Wagey MTh. MATIUS 19 27 -30 MANADO - Syallom. Saudara saudara yang di kasih dan di berkati Tuhan, setiap manusia yang bekerja tentunya ingin mendapatkan upah. Kata "upah" dalan Kamus Besar Bahasa Indonesia berarti balasan dari jasa atau tenaga yang dikeluarkan untuk mengerjakan sesuatu. Kita perlu mengakui bahwa di zaman sekarang ini, pada umumnya bahkan bisa kita katakan semua orang menginginkan upah yang setidaknya bisa memenuhi kebutuhan hidupnya secara pribadi ataupun keluarga. Sehingga kita harus menyadari bahwa hal ini merupakan suatu indikasi mengenai kehidupan manusia saat ini semakin dikuasai oleh Materi atau sudah masuk dalam ajaran filsafat mengenai Materialisme yaitu ajaran yang mengukur segala sesuatu dengan materi. Kita bisa menemui bahwa orang-orang sekarang ini semakin jelih melihat kesempatan untuk memperolah upah yang diinginkan dalam setiap pekerjaan. Dalam pembacaan Alkitab kita saat ini merupakan bagian yang menguraikan mengenai "upah" kehidupan yang kekal yang merupakan harapan dari setiap orang Percaya. Yesus mengajar orang banyak pada waktu itu yang terdiri dari mereka yang mengikut Yesus bahkan juga mereka yang membenci Yesus yaitu ahli-ahli taurat dan orang orang Farisi tentang Upah Mengikut Yesus. Yesus memberi jawaban dari pertanyaan Petrus dengan mengatakan bahwa mereka yang mengikutiNya dengan meninggalkan keluarga bahkan harta benda yang mereka miliki, maka mereka akan menerima dan menikmati 100x lipat dari apa yang mereka korbankan, bahkan jawaban yang menguatkan janji Tuhan ini adalah kehidupan yang kekal yang akan dinikmati oleh orang yang mau mengikut Yesus. Ungkapan ini menunjuk pada suatu pengajaran dari Yesus untuk mencari harta di Sorga terlebih dahulu, maka harta di Bumi akan berlimpah limpah dinikmati. Mereka yang mengambil bagian dalam Kristus dengan mengorbankan segala sesuatu yang dimiliki akan menerima janji Tuhan yaitu berkat melimpah dan kehidupan yang kekal. Inilah Upah Sorgawi yang dijanjikan Tuhan untuk mereka yang mau mengikutNya. Sedangkan pada bagian terakhir di ayatnya yang ke 30 merupakan sindiran Yesus bagi ahli ahli Taurat dan orang orang Farisi yang membenci Yesus. Mereka yang menganggap diri kudus dan suci yang dikategorikan "yang terdahulu" akan menjadi yang terakhir karena tidak mau mengikut Yesis, sedangkan mereka yang disebut sebagai orang orang hina dan berdosa namun mau mengikut Yesus maka mereka yang akan menjadi terdahulu. Perenungan ini mau mengingatkan kita akan prioritas hidup kita adalah Mengikuti Yesus dalam mengumpulkan harta di Sorga. Kekayaan yang paling berharga adalah Kehidupan yang kekal. untuk memperoleh semuanya itu tidak harus memiliki harta yang bayak, tidak harus memiliki jabatan ataupun kedudukan tetapi memiliki hati yang sungguh mau mengikut Yesus dan rela mengorbankan segala sesuatu untuk Yesus merupakan jalan untuk menerima Upah dari Yesus Kristus yaitu berkat yang melimpah dan kehidupan yang kekal... Soli Deo
Semua gambarFotosIlustrasiVektorVideoMusikEfek suaraGIFPenggunaOpsi PencarianMediaFotosIlustrasiVektorVideoMusikEfek suaraGIFMenemukanPilihan editorKoleksi TerkurasiGambar PopulerVideo PopulerMusik PopulerPencarian PopulerKomunitasKreatorForumBlogKameraTentangTentang KamiFAQRingkasan LisensiSyarat-syarat servisPrivasiKebijakan CookieAPIČeštinaDanskDeutschEnglishEspañolFrançaisIndonesiaItalianoMagyarNederlandsNorskPolskiPortuguêsRomânăSlovenčinaSuomiSvenskaTürkçeViệtไทยБългарскиРусскийΕλληνική日本語한국어简体中文Semua gambarFotosIlustrasiVektorVideoGIFMusikEfek suaraSemuaDatarTegakLebih besar darixLatar belakang transparanHitam dan putihSemua< 24 jam< 72 jam< 7 hari< 6 bulan< 12 bulanSafeSearchTerkiniPilihan editorSedang trenPaling relevan pengkhotbah gereja alkitab agama kekristenan kristen yesus kristus tuhanGambar tajaan iStock LIMITED DEAL 20% off with PIXABAY20 couponSee more on iStock Gambar-gambar bebas royaltimimbar buku membukakristus patung petircap catatan penyimpanankhotbah mimbar bukuyesus khotbah di bukitai dihasilkanpendeta pengkhotbahbuku pelatihankristen gereja kleruspengkhotbah jepitan bajugaris pakaian cucianpengkhotbah pengeringkursi khotbah tebingcaversham gereja baptisalkitab ceritapengkhotbah kursipengkhotbah pendetahitam dan putih p bbiarawan berkhotbahcaesar khotbah romaalkitab ayat tuhanalkitab pena tuhanalkitab studi alkitabperingatanlaudare memujifakspengkhotbah ilustrasinabi yesus khotbahfaksakhirat buruk pembaptispendeta alkitabakhirat buruk pembaptisyesus rasul yerusalemalkitab mp3 khotbahtuhan kakek-nenek bijakkarakter komik parsonalkitab ceritaalkitab ceritaalkitab ceritapengkhotbah misipria muslim langkahkursi khotbahbiarawan berkhotbahgaris pakaianyesus injilgereja di dalamikan kristen kristuspenyimpanan pengingatai dihasilkan alkitabtanda pagarpendeta kristen jubahyesus keyakinan kristenlaki-laki kulit putihkatedral perancisakhirat buruk pembaptisperintah musa ibranialkitab khotbah mp3karakter gereja ulamaakhirat buruk pembaptiskhotbah alkitab kristenmimbar gerejayesus patung angkayesus patung bolamemesan pengkhotbaheisenach thuringiayesus dari nazarethyesus patung hari natalmimbar khotbahmakanan waktu rotigajah belalai tandast matius buku membacaalkitab kitab suciyesus dari nazarethbaca ibrani berdoasukanah bertobat memegereja pendeta mopendeta pengkhotbahkhotbah di bukit kristusbuku berdiri membacaaltar berdoa doaalkitab garam dan terangberdoa tangan priafakspatung angka logamyesus patung angkajendela gerejapendeta menteri gerejapaduan suara gerejabinarkaisar liarbuku alkitab tuapria muslim dudukpatung budaya rakyatkhotbah italia eropakristus imanpendeta kristen kartunsakraman tuan rumahperingatan teguranberdoa khotbahpendeta kristen kartun1-100 dari 171 gambar-gambar Laman Selanjutnya / 2Gambar tajaan iStock LIMITED DEAL 20% off with PIXABAY20 couponSee more on iStock
Subeno. MAKNA MENGIKUT YESUS LUKAS 957-62. Gereja Tuhan secara reguler telah menjalankan Baptis, Sidi dan Atestasi sebagai moment masuknya beberapa orang menjadi anggota Gereja yang percaya kepada Kristus. Namun seringkali orang Kristen menyatakan kesediaannya untuk mengikut Kristus tanpa disertai dengan kedalaman makna yang sesungguhnya melainkan memegang prinsip pokoknya percaya kepada Tuhan Yesus’. keuangan, bisnis, otomotif Prinsip semacam ini sangat berbahaya karena Iblis pun percaya kepada Tuhan Yesus sebagai Juru selamat dunia dan Oknum kedua dari Allah Tritunggal. Justru, itulah yang dijadikan sebagai alasan untuk merusak dan menghancurkan seluruh misi-Nya atas umat manusia. Ironisnya, banyak orang dunia tidak mau percaya kepada-Nya. Dan jika orang Kristen percaya kepada Tuhan sama seperti Iblis percaya kepada-Nya maka Kekristenan tidak berbeda dengan Iblis. Masalah ini termasuk sangat serius karena Kekristenan ditempatkan pada posisi yang salah sehingga pengertian percaya kepada Kristus harus ditegaskan lagi. Ketika mengikut Dia maka anak Tuhan harus menunjukkan kesungguhannya dalam beriman kepada Yesus sebagai dasar iman Kristen sejati. Dan dalam Lukas 957-62 Tuhan Yesus memberikan 3 contoh negatif agar semua pengikut-Nya secara serius mampu memahami makna mengikut Dia. Sebelum Yesus mengajarkan hal mengikut Dia, Lukas mencatat bahwa konteks pembahasan perihal ini memungkinkan timbulnya pergunjingan tentang seseorang yang ingin memahami makna mengikut Yesus sehingga ia harus berhadapan dengan kondisi rancu dan membingungkan. Konteks pembahasan berita ini dimulai dengan pemberitahuan kedua tentang penderitaan Yesus Lukas 943b-45. Ketika menyampaikan berita tentang penderitaan-Nya, Tuhan Yesus sedang berbeban berat dan bersusah hati. Namun para murid-Nya tidak menghiraukan kesusahan dan penderitaan Sang Guru melainkan mulai mempergunjingkan siapa yang terbesar di antara mereka. Tingkah semacam ini sungguh tidak pantas dilakukan oleh para murid yang berstatus sebagai pengikut Kristus. Kasus ini berlanjut dengan adanya seseorang yang bukan murid Yesus tapi mampu mengusir setan seperti yang dilakukan oleh para murid Lukas 949-50 sehingga melihat kenyataan tersebut, mereka menjadi kebingungan dan berkata, “Guru, kami lihat seorang mengusir setan demi namaMu, lalu kami cegah orang itu, karena ia bukan pengikut kita.” Setelah kasus ini, barulah Lukas menceritakan 3 contoh yang diberikan oleh Tuhan Yesus untuk menunjukkan bahwa kedua kasus di atas tidak sesuai dengan model pengikut Yesus sejati supaya semua orang Kristen dapat mengevaluasi diri karena sesungguhnya mengikut Yesus menyangkut keseluruhan integritas. Pertama, dikisahkan dalam Lukas 957, “Ketika Yesus dan murid-murid-Nya melanjutkan perjalanan mereka, berkatalah seorang di tengah jalan kepada Yesus “Aku akan mengikut Engkau, kemana saja Engkau pergi.” Komitmen yang ditunjukkan dengan antusias seperti ini termasuk sangat baik namun Tuhan Yesus yang telah mengetahui maksud dan tujuannya, memberikan respon negatif dengan mengatakan, “Serigala mempunyai liang dan burung mempunyai sarang, tetapi Anak Manusia tidak mempunyai tempat untuk meletakkan kepala-Nya” Lukas 958 yang berarti bahwa tidak ada yang dapat diharapkan dari-Nya karena Ia tidak dapat dimanipulasi oleh siapa pun. Contoh pertama ini memperlihatkan adanya problem motivasi dalam mengikut Yesus. Banyak orang telah menyaksikan berbagai mukjizat yang dikerjakan oleh Tuhan Yesus dan sebagian besar dari mereka berpikir bahwa mengikut Dia merupakan suatu keuntungan besar karena Ia sanggup memberikan kenikmatan hidup di dunia ini. Dengan kata lain, mereka bersedia mengikut Dia karena adanya prospek yang dikejar yaitu harapan mereka bahwa suatu saat nanti Tuhan Yesus akan menjadi raja atas bangsa Israel dan salah satu di antara mereka akan diangkat menjadi perdana menteri, sedang murid yang lain akan mendapatkan posisi di senat. Motivasi semacam ini mutlak salah dan tidak sesuai dengan kehendak Tuhan sehingga perlu dimurnikan dari penyelewengan motivasi yang disebabkan oleh keinginan pribadi. Seperti pembahasan pada Minggu lalu, orang Yahudi berpikir untuk menjadikan Yesus sebagai raja agar mereka dapat makan kenyang setiap hari. Dengan kata lain, menjadikan Yesus sebagai raja merupakan pemecahan masalah kesulitan pangan yang sering kali terjadi. Jika Yesus mampu memberi makan sepuluh ribu orang hanya dengan bermodalkan 5 roti dan 2 ekor ikan maka tentu Ia sanggup memberi makan seluruh rakyat di negara tersebut dan kesejahteraan masyarakat akan terjamin. Selain aspek pangan, orang Yahudi juga mempertimbangkan aspek kesehatan. Mereka sudah sering memperhatikan mukjizat penyembuhan yang dikerjakan oleh Tuhan Yesus. Karena itu, mereka berpikir jika Ia menjadi raja maka tidak perlu lagi pergi ke dokter dan terbeban dengan biaya pengobatan. Dengan motivasi semacam itu, mereka telah membuat kesalahan terbesar yang akhirnya memukul dan menyusahkan mereka sendiri karena seharusnya mereka tidak layak untuk menuntut apa pun dari Tuhan Yesus. Kasus seperti ini terjadi tidak hanya pada jaman dulu tapi hingga saat ini. Banyak orang Kristen mengikut Yesus dengan motivasi yang salah antara lain untuk mencari kenikmatan hidup dan menghindari kesusahan, masalah serta penderitaan. Kedua, dalam Lukas 959 dicatat bahwa Tuhan Yesuslah yang berinisiatif kali ini dengan berkata, “Ikutlah Aku.” Tetapi orang yang diajak-Nya memperlihatkan keberatan dengan menjawab, “Izinkanlah aku pergi dahulu menguburkan bapaku.” Lalu Ia sekali lagi berespon negatif, “Biarlah orang mati menguburkan orang mati; tetapi engkau, pergilah dan beritakanlah Kerajaan Allah di mana-mana” Lukas 960. Ungkapan menguburkan bapaku’ bukan berarti ayahnya telah meninggal tapi menunjukkan bahwa seorang anak dianggap sudah menyelesaikan tanggung jawabnya kepada orang tua setelah mereka meninggal. Jika mereka masih hidup maka si anak harus taat mutlak kepadanya. Menurut logika manusia, budaya ini memang wajar namun dalam prinsip kebenaran firman Tuhan, konsep ini sangat tidak wajar dan bersifat merusak karena Kekristenan menuntut setiap anak Tuhan untuk mengetahui dan memahami ordo secara tepat. Sudah selayaknya, seorang anak harus tunduk kepada orangtua tapi ia harus lebih tunduk kepada Tuhan daripada orangtuanya karena otoritas Tuhan berada di posisi yang lebih tinggi daripada orangtua. Sedangkan ungkapan orang mati menguburkan orang mati’ secara esensial mempunyai pengertian bahwa biarlah orang yang binasa karena melawan Tuhan, menguburkan sesamanya. Selanjutnya, Tuhan memerintahkan, “Pergilah dan beritakanlah Kerajaan Allah” sebagai bukti keselamatan seorang anak Tuhan. Pada contoh kedua di atas, Tuhan Yesus menunjukkan otoritas-Nya dengan berinisiatif mengajak manusia untuk mengikut Dia. Otoritas yang digunakan dalam relasi ini adalah tepat, layak dan pantas karena Dialah Allah yang berhak memerintah dan menuntut manusia untuk mengikut Dia. Ironisnya, manusia justru menunjukkan respon keberatan. Ini menandakan bahwa manusia telah gagal dalam pemahaman ordo secara tepat dan penentuan prioritas dalam hidupnya. Dengan demikian, Tuhan sedang dilecehkan dan ditempatkan pada posisi yang tidak pantas. Padahal mengikut Yesus menuntut satu konsep tertinggi di mana Kristus diposisikan sebagai Tuhan dan yang lain berada di bawahnya berdasarkan konsep Ketuhanan Kristus. Dalam Teologi Reformed, ini dikenal sebagai the Lordship of Christ. Kalau tidak demikian maka akan muncul tuhan lain yang menuntun manusia pada jalur kebinasaan sehingga seluruh hidupnya tidak akan cukup memadai untuk memberitakan Injil. Karena itu, Pdt. Stephen Tong seringkali menekankan bahwa ini adalah Gereja Reformed Injili supaya semangat penginjilannya tidak hilang. Ketiga, Tuhan Yesus tidak lagi berinisiatif mengajak melainkan manusia kembali menunjukkan inisiatifnya untuk mengikut Dia namun masih disertai dengan suatu keberatan, “Aku akan mengikut Engkau, Tuhan, tetapi izinkanlah aku pamitan dahulu dengan keluargaku” Lukas 961. Maka respon negatif segera diberikan oleh Tuhan Yesus, “Setiap orang yang siap untuk membajak tetapi menoleh ke belakang, tidak layak untuk Kerajaan Allah” Lukas 961. Kebiasaan minta ijin ini sering kali membahayakan Kekristenan sehingga harus diwaspadai. Jika mau mengikut Dia, Tuhan Yesus menuntut jemaat-Nya untuk tidak menengok ke kanan dan kiri lalu minta ijin untuk berhenti sejenak, karena banyaknya godaan di sekeliling yang sanggup memancing mereka untuk keluar dari jalur Tuhan.. Jadi, pengikut Yesus sejati adalah mereka yang mengikut Dia dengan motivasi murni yaitu menyadari bahwa dirinya adalah ciptaan Tuhan namun telah menyeleweng dan mengikut Setan sehingga ia harus kembali pada jalan Tuhan yang benar. Motivasi ini harus disertai dengan keseriusan dan kesediaan untuk taat mutlak pada Tuhan karena prioritas ordo-Nya berada di posisi pertama dan terutama. Semua ini dapat dicapai dengan berjalan lurus dan mengikut Dia. Alkitab tidak pernah mengajarkan orang Kristen untuk berpengalaman negatif. Realita negatif memang ada di dunia ini namun Tuhan menciptakan segala sesuatu dengan baik dan positif. Dan ketika masuk ke dalam pengalaman negatif, berarti manusia mulai berjalan menuju pada kebinasaan secara bertahap. MAKNA MENGIKUT YESUS LUKAS 957-62 Amin.
ilustrasi khotbah tentang mengikut yesus